Merawat Komputer Pribadi

Komputer saat ini bukanlah barang yang langka mulai anak SD sampai Profesor, tukang becak, tukang bakso sudah mengenal komputer meskipun tidak semua orang memilikinya. Komputer saat ini menjadi salah satu kebutuhan penting untuk membantu pekerjaan kita. Permasalahan yang sering timbul adalah kerusakan karena kita tidak mengerti cara merawatnya, agar komputer anda selalu dalam keadaan baik, awet dan berumur panjang saya akan uraikan beberapa tips perawatan komputer.

Cara merawat PC supaya bisa dipakai lebih lama :

Lakukan perawatan rutin (maintenance) software secara berkala, misalnya defragment fungsi defrag adalah untuk menata dan mengurutkan file-file harddisk berdasarkan jenis file/data sedemikian rupa sehingga akan mempermudah proses read/write sehingga beban kerja akan lebih ringan yg akhirnya dapat memperpanjang umur harddisk. Caranya klik menu Start > Program > Accesories > System Tool > Disk DefragmenterSaat menjalankan fungsi ini tidak boleh ada program lain yg berjalan termasuk screensaver karena akan mengacaukan fungsi defrag ini di windows
Aktifkan screensaver Selain bersifat estetis, screensaver mempunyai fungsi lain yg penting. Monitor CRT juga televisi menggunakan fosfor untuk menampilkan gambar. Kalau monitor menampilkan gambar yg sama untuk beberapa saat maka ada fosfor yang menyala terus menerus. Hal ini dapat mengakibatkan monitor bermasalah yaitu gambar menjadi redup/kurang jelas. Lain halnya jika monitor Anda adalah LCD, LED yg sudah dilengkapi dengan energy saving, maka screensaver tidak terlalu dibutuhkan lagi.Cara+ mengaktifkan screensaver dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya klik Start > Control Panel > Display > klik tab screensaver, kemudian pilih sesuai selera Anda.
Bersihkan motherboard & periferal lain dari debu secara berkala Setidaknya enam bulan sekali hal ini harus dilakukan. Buka casingnya terlebih dahulu kemudian bersihkan motherboard dan periferal lain (RAM, Video Card, Modem, Sound Card, CDR/CDRW/DVRW, TV Tuner) dengan sikat halus. Pada saat komputer tidak digunakan tutuplah komputer (monitor, CPU, keyboard/mouse) dengan cover sehingga debu tidak mudah masuk ke dalam komputer.
Selalu matikan dengan shutdown, jangan langsung tekan tombol power.
Tutup / close program yg tidak berguna Setiap program yg diload atau dijalankan membutuhkan memory (RAM) sehingga semakin banyak program yg dijalankan semakin banyak memory yg tersita. Hal ini selain dapat menyebabkan komputer berjalan lambat (lelet) juga beban kerja menjadi lebih berat yg akhirnya dapat memperpendek umur komponen/komputer.
Jangan dekat sumber panas / kena matahari terus nanti kepanasan.
Kalau CPU sedang bekerja jangan tergetar / di goyang-goyang, karena akanmerusak harddisk (bisa terbaret dan mengakibatkan bad sector).
Sebaiknya CPU jangan satu meja dengan printer (karena biasanya printerkhan getarannya besar).
Kalau habis shutdown karena mati lampu / hang sebaiknya biarkan”scandisk” jangan di skip.
Kalau lagi ngga dipake (di rumah) ada baiknya semua stop kontak komputer di cabut, termasuk colokan telepon ke modem untuk menghindari tersambar petir dari tiang listrik atau Telepon.
Ventilasi yang cukup Tempatkan monitor maupun CPU sedemikian rupa sehingga ventilasi udara dari dan ke monitor / CPU cukup lancar. Ventilasi yg kurang baik akan menyebabkan panas berlebihan sehingga komponen/rangkaian elektronik di dalamnya akan menjadi cepat panas sehingga dapat memperpendek umur komponen tsb. Oleh karena itu usahakan jarak antara monitor/CPU dengan dinding/tembok minimal 30 cm. Kalau perlu pasang kipas angin di dalam ruangan.
Hindari lubang yang terbuka pada CPU (setelah mencopot soundcard/ethernet card / ….card) dan tutup dengan isolasi atau lempengan besikarena kalau kecoa / tikus (mini) masuk terus pipis di motherboard
Usahakan jangan merusak segel toko / label garansi, karena kalau rusakgaransinya VOID.
Yang umum dilakukan dan ngga perlu dikasih tahu seperti, jangan kena air/kopi (jangan suka ngemil dan ceroboh sehingga minuman tumpah), janganjatuh.
Pasang kabel ground. Apabila casing nyetrum, ambil kabel dengan panjang seperlunya, ujung satu dihubungkan dengan badan CPU (pada casing) sedangkan ujung yg lain ditanam dalam tanah. Hal ini akan dapat menetralkan arus listrik yg “nyasar” sehingga dapat membuat komponen elektronik lebih awet.

Supaya komputer tidak lambat :

Pasang software sesuai kemampuan komputer, misalnya P100 MMX memory 16 MB jangan pasang Windows 98, pake ajah Windows 95 16 bit, toh nggater lalu banyak bedanya, terus officenya jangan Office 2000 karena kemampuan dasar MS Word 6.0 saja sudah “lebih dari cukup” kalau cuma untuk ngetik-ngetik aja.
Uninstall atau buang program yg tidak bergunaRuang harddisk yg terlalu banyak tersita akan memperlambat proses read/write harddisk sehingga beban kerjanya akan lebih berat sehingga harddisk akan cepat rusak.
Pertimbangkan tambah memory yang secukupnya, kalau 16 MB ada baiknya diupgrade ke 32 MB (Pentium I). Kalau P II sebaiknya 64 MB, P III 128 MB, nggaperlu terlalu banyak karena costnya tinggi dan performance komputer yang paling baik adalah yang nambahnya imbang (daripada P I 233 MMX dengan memory 256 MB, lebih baik P II dengan memory 128 MB). Kecuali kasus khusus misalnyaanda pakai Autocad atau Adobe yang filenya besar-besar sehingga memory perlu besar-besar.
Install program antivirus dan update secara berkala Untuk dapat mengenali virus/trojan2 baru sebaiknya update program antivirus secara berkala. Virus yg terlanjur menyebar di komputer dapat membuat Anda menginstall ulang komputer. Hal ini selain membutuhkan biaya juga akan menyebabkan harddisk Anda akan lebih cepat rusak dibanding apabila tidak sering diinstall ulang.
Usahakan sesedikit mungkin program yang loading pada saat start up, saya pribadi tidak terlalu suka Office toolbar pada start up karena bikin lama. Kalau komputernya masih terlalu pelan pertimbangkan untuk hilangkan “desktop theme” karena cuman bikin cakep tampilan ajah tapi makan resources. Kalau udah hilangin semua dan merasa lambat juga yah….ABB (Apa boleh buat)terpaksa upgrade.